Ads 468x60px

.

Sabtu, 12 Februari 2011

Dasar Php Koneksi dengan Database MySQL


MySQL merupakan salah satu database yang dapat digunakan untuk penyimpanan data pada website anda. Koneksi dari bahasa pemrograman web (baca: PHP) yang anda gunakan ke MySQL database menjadi langkah awal yang sangat penting dilakukan.
berikut sintax untuk melakukan koneksi ke MySQL database dari PHP.  
mysql_connect(”namahost”,”mysql_username_yang_digunakan”,”password_dari_username”);

PHP bisa terhubung dengan MySQL karena ada modul PHP yang berguna untuk itu.
Modul atau file librarinya sendiri saya tidak tahu isinya, yang penting kita menggunakan librari itu,
di windows, nama librarinya adalah php_mysql.dll.

Librari itu terdiri dari fungsi-fungsi yang berhubungan dengan koneksi databse MySQL,
seperti mysql_connect(), mysql_select_db(), mysql_query(), mysql_fetch_row(), mysql_fetch_array() dll.
Jika modul ini di rename atau dihapus, maka PHP tidak bisa berkomunikasi dengan MySQL.

Jika MySQL berada pada server lokal, (dengan kata lain, ada di website anda sendiri), maka namahost yang digunakan adalah localhost

berarti sintax yang anda gunakan adalah:

mysql_connect(”localhost”,”mysql_username_yang_digunakan”,”password_dari_username”);

1. Tutorial Membuat Koneksi PHP & MySQL


<?php  
$hostmysql  = “localhost”;  
$username  = “mysqlusername”;  
$password  = “mysqlpassword”;  
$database  = “namadatabase”;  
$conn = mysql_connect(”$hostmysql”,”$username”,”$password”);    
if (!$conn) die (”Koneksi gagal”);  
mysql_select_db($database,$conn) or die (”Database tidak ditemukan”); 
?>

Penjelasannya :

  1. mysql_connect
    digunakan untuk membuat koneksi dari PHP ke server MySQL. Data mengenai hostname, mysql username, dan password yang digunakan telah diwakilkan oleh variabel $hostmysql, $username, $password. Penulisannya akan sama dengan:
    mysql_connect(”localhost”,”username”,”password”);
  2. mysql_select_db
    untuk memilih database yang akan digunakan.
  3. if (!$conn) die (”Koneksi gagal”);
    jika koneksi gagal dibuat (!$conn), maka akan muncul pesan kesalahan

untuk keterangan lebih lengkap masuk ke http://php.net/manual/en/function.mysql-connect.php

Tips : Setiap operasi PHP yang berhubungan dengan MySQL,
akan membutuhkan sintaks seperti diatas. agar lebih mudah,
lebih baik disimpan terlebih dahulu dengan nama db_config.php.
Jika sintaks tersebut dibutuhkan lagi, maka kita melakukan include terhadap file db_config.php tersebut.

2. Tutorial Membuat Tabel pada MySQL


<?php    
include (”db_config.php”);  
mysql_query(”CREATE TABLE user (nama VARCHAR(20),namablkg VARCHAR(20), kota VARCHAR(20))”); 
?>

Penjelasannya :

  1. include (”db-config.php”);
    perintah include digunakan untuk mengikut sertakan sebuah file (pada contoh diatas adalah file db-config.php).
  2. mysql_query
    format umum dari perintah ini adalah mysql_query(string dari query).
    mysql_query akan sering dijumpai pada artikel kali ini.

3. Tutorial Memasukkan data pada tabel


<?php    
include (”db-config.php”);  
$insert = “INSERT INTO users (namadpn,namablkg,negara)VALUES (’Saya’,'Sendiri’,'Indonesia’)”;  
mysql_query($insert) or die (”tidak dapat memasukkan data ke tabel”);
?>

4. Tutorial Menampilkan data dari tabel


<?php    
include (”db_config.php”);  
$query = “SELECT * FROM user”;  
$result = mysql_query($query);  
$numrows = mysql_num_rows($result);    
while($row = mysql_fetch_array($result))
{  
echo “Jumlah data: $numrows <br>”;  
echo “Nama Depan: $row[namadpn] <br>”;  
echo “Nama Belakang: $row[namablkg] <br>”; 
echo “Negara: $row[negara]“; 
} 
?>

Penjelasannya :

  1. mysql_num_rows
    digunakan untuk menghitung jumlah baris yang didapat dari hasil eksekusi query (mysql_query).
  2. while ( ) { }
    digunakan untuk melakukan perulangan selama data yang yang diinginkan masih ada.
    (dalam contoh diatas: akan menampilkan semua isi dari table).
  3. mysql_fetch_array
    menampilkan data dari tabel dalam bentuk array

Untuk penggunaan lainnya (hapus, update, dsb) yang berubah hanya string query-nya saja.

-

-